Berikutnya adalah karakter bijaksana, ini sangat erat dengan karakter adil, karena banyak pemimpin hari ini bisa bijak disana tapi tidak disini, selalu ada tumpang tindih. Karakter berintegritas ini juga perlu sebab banyak pemimpin yang mudah melepaskan diri, karena adanya kepentingan sesaat, akibatnya target tak terpenuhi. Salah satu karakter yang mendukung itu semua adalah cerdas, kecerdasan dimulai dengan membaca, proses menginput ilmu sebanyak mungkin, dengan proses cepat menemukan solusi. Dan tak kalah penting dari itu semua adalah Sehat, percuma menjadi pemimpin yang jujur tapi sakit-sakitan.
Inilah pondasi kita pemuda untuk menghadapi tantangan global, tegasnya
Kita tahu saat ini menjadi keadaan yang sulit dengan himpitan ekonomi tetapi itu harus kita jawab, diera sistem global yang carutmarut, bahkan kita mulai dibuat cemas dengan perekonomian dunia tahun depan akan gelap, imbuhnya.
Teodisi dan Prodi BisDig akhirnya menandatangi MoU, sepakat untuk dapat bersama-sama membangun mental spiritual pemuda. Membangun semangat berbisnis dengan pondasi keilahiyyahan. (makmur)