FAJAR.CO.ID, MAKASSAR - Hujan deras dalam beberapa hari terakhir menjadi keluhan warga. Lantaran menyebabkan banjir di sejumlah titik di Kota Makassar. Warga Paccerakkang Kecamatan Biringkanaya misalnya, Abdul Majid mengeluhkan penanganan banjir yang sampai saat ini masih belum ada solusi dari pemerintah.
Setiap musim penghujan seperti saat ini setidaknya warga Biringkanaya, Tamalanrea, Panakkukang dan Kecamatan Manggala pasti kena dampak banjir.
"Hampir setiap tahun pasti ada pengungsian gara-gara banjir, ini harus diperhatikan oleh pemerintah," keluh Abd. Majid salah satu tokoh agama di Biringkanaya, di sela reses anggota Sulsel, Risfayanti Muin siang kemarin.
Pihaknya berharap melalui anggota DPRD bisa menyampaikan kepada pemerintah terkait masalah ini. Senada yang disampaikan warga lainnya Herman Palamba.
Ia mengungkapkan sejak adanya proyek reklamasi, rob kerap terjadi di Makassar, yang menyebabkan air tak dapat mengalir normal ke hilir, sehingga menyebabkan banjir. Dampaknya kemarin hingga akses ke pintu jalan tol pun kebanjiran.
Terkait keluhan itu, Anggota DPRD Sulsel Risfayanti Muin akan meneruskan aspirasi ini kepada pihak eksekutif untuk segera mencarikan solusi yang tepat dan cepat, sehingga persoalan rutin ini bisa segera diselesaikan. Pihaknya juga segera mengirimkan bantuan melalui Badan Serbaguna (BAGUNA) Sulsel bagi masyarakat yang terkena dampak banjir.
Baguna sendiri memiliki sejumlah relawan medis dan bencana, dilengkapi ambulance, kendaraan operasional, perahu karet, dapur umum dan fungsi lain dibawah kendali DPD PDIP Sulsel. (nsrn/fajar)