FAJAR.CO.ID, MAROS -- Cuaca ekstrem yang terjadi membuat proses pencarian korban dan pembersihan material longsor di Cenrana Maros dihentikan sementara waktu.
Wakil Bupati Maros, Suhartina Bohari mengatakan hasil rapat tim bersama TNI-Polri, BPBD dan Pemerintah setempat serta pihak terkait lainnya malam ini tidak dilakukan pencarian.
"Malam ini tidak dilakukan pencarian karena kondisi cuaca yang berubah-ubah dan cukup ekstrim kadang tiba-tiba turun hujan deras disertai angin kencang," ungkapnya.
Dia berharap agar saat dilakukan pencarian keesokan harinya semua korban bisa ditemukan dalam kondisi selamat.
"Kita berharap proses pencarian besok bisa berjalan lancar dan korban ditemukan dalam kondisi selamat," harapnya.
Dia juga mengatakan kalau saat ini ada enam korban yang saat ini masih dalam proses pencarian.
"Satu laki-laki dewasa, tiga perempuan dewasa, satu anak perempuan dewasa dan satu balita laki-laki," katanya.
Diketahui longsor terjadi di Desa Rompegading Kecamatan Cenrana Kabupaten Maros, Selasa, 27 Desember. Dari insiden ini tiga rumah hanyut dan enam korban belum ditemukan. (Rin)