FAJAR.CO.ID, MAROS— Upaya Basarnas dan potensi SAR lainnya untuk menemukan 5 korban yang masih dalam pencarian hingga hari keempat atas bencana alam tanah longsor yang terjadi di Rompegading, Cenrana, Maros akhirnya kembali membuahkan hasil pada Jumat (30/12/2022) siang.
Tim SAR Gabungan berhasil menemukan korban tidak jauh dari posisi rumah yang tertimbun longsoran. Jenazah korban langsung dievakuasi ke Puskesmas Cenrana untuk dilakukan identifikasi oleh Tim DVI Polda Sulsel.
Hasil identifikasi, korban diketahui adalah Rimang (80), lansia yang menjadi korban tanah longsor saat berada di rumahnya yang tertimbun material tanah. Setelah diidentifikasi, korban diserahkan ke keluarga untuk disemayamkan.
Hingga hari Keempat, sudah 2 korban ditemukan dari 6 orang yang dilaporkan hilang. Korban pertama ditemukan hari kedua pencarian pada Rabu (28/12/2022) atas nama Ilham (48) tak jauh dari rumah yang tertimbun longsor.
Menjelang petang, proses pencarian hari keempat ditutup sementara dengan hasil 4 orang masih dalam pencarian, yakni Dilla (14), Emi (47), Adel (12), dan Cellung (2).
Pencarian hari kelima akan kembali dilanjutkan besok dengan tetap fokus membersihkan material longsoran yang menimpa rumah.
Kepala Basarnas Sulsel, Djunaidi mengatakan tim SAR juga akan tetap menyisir sungai menggunakan perahu karet milik Basarnas dan BPBD Maros, serta satu perahu rafting ke arah hilir hingga 15 kilometer.
“Adapun kendala yang dihadapi tin di lapangan saat kni kondisi cuaca yang masih sering diguyur hujan sehingga harus selalu mewaspadai adanya potensi longsor susulan saat melakukan pembersihan material longsor di lokasi kejadian,” katanya.