FAJAR.CO.ID, MAKASSAR -- Tak terima keluarganya terjaring penertiban anak jalanan, sejumlah emak-emak melakukan protes terhadap petugas Dinas Sosial (Dissos) Kota Makassar.
Plt Kadis Sosial Kota Makassar, Armin Paera, kepada awak media menuturkan, sebelum aksi protes yang dilakukan emak-emak, sempat ada pengejaran terhadap petugas.
"Penindakan anak jalanan ada beberapa titik tadi, tapi yang sempat ribut itu di Abdesir," ujar Armin, Sabtu (25/2/2023) malam.
Dikatakan Armin, para anak muda itu mengejar lantaran tidak terima keluarganya ditertibkan dan diangkut petugas.
"(Mengejar) karena katanya salah satu keluarga anak jalanan yang diambil tadi ditertibkan," lanjutnya.
Lebih lanjut dikatakan Armin, mobil anggotanya sempat dilempari batu. "Sempat dilempari anggota di lokasi. Kalau rusak berat (kendaraan) tidak ji, tetapi kena lemparan," tukasnya.
Lanjutnya, aksi pengejaran terhadap anggota Dinas Sosial, saat menuju tempat penampungannya, setelah para anak jalanan tersebut ditertibkan.
"Alhamdulillah tidak sempat terjadi keributan. Sempat memang ada adu mulut, yang namanya orangtua diamankan anaknya pasti tidak terima," katanya.
Dijelaskan Armin, saat penjaringan tersebut pihaknya mengamankan sebanyak 15 orang. Satu di antaranya merupakan orang dewasa.
"Total yang dijaring, ada 15 orang. 1 orang dewasa di antaranya. Yang memakai atribut badut 13 orang. 2 anak jalanan," tutupnya. (muhsin/fajar)
