Peserta dipastikan berstatus sebagai ASN dilihat dari SK Kepegawaian. Sementara wasitnya berstandar nasional.
Selanjutnya itu dia menekankan, bahwa even ini murni inisiasi dari KORPRI Sulsel. Dan bukan bagian dari Pornas
Diharapkan kegiatan ini bisa rutin digelar di di provinsi yang berbeda.
Untuk hadiahnya selain piala, dia mengatakan, tidak begitu besar karena memang lebih bagaimana membangun silaturahmi.
Untuk juara 1 hadiahnya Rp7 juta, juara dua hadiahnya Rp5 Juta dan juara 3 hadiahnya Rp4 Juta.
“Tidak terlalu besar tapi ada nilai yang kita dapatkan yakni kolaborasi ASN Indonesia Timur,” ungkapnya.
Dipilihnya cabor basket karena melihat komunitas basket cukup besar.
Perwakilan Sulbar, Abdi mengaku mengapresiasi pemerintah provinsi Sulawesi Selatan.
“Terus terang kami tidak begitu mengharapkan juara. Ini menjadi wadah silaturahmi, ajang kolaborasi, sinergitas,” ucapnya.
Hal senada juga disampaikan oleh perwakilan Papua Barat, Vallen.
“Kami sangat senang. Harapan kami dengan kegiatan ini, berikutnya bisa di provinsi lain. Terus terang saya baru pertama kali di Makassar,” tandas Vallen. (selfi/fajar)