FAJAR.CO.ID, MAMUJU -- Pembangunan Gedung baru Pemprov Sulbar diklaim akan tuntas lebih cepat dari target atau kontrak. Akhir tahun ini kemungkinan sudah bisa digunakan.
Kepastian itu ditegaskan oleh Pj Gubernur Sulbar Akmal Malik saat meninjau langsung pembangunan gedung dengan anggaran Rp 109 miliar lebih ini, pada Senin, 20 Maret 2023.
Akmal menyebut kinerja Brantas Abipraya selaku pemenang proyek patut diapresiasi, mengingat progres pembangunan gedung berkonsep ramah lingkungan itu sangat cepat.
"Bukan hanya kita, orang-orang di Jakarta juga kaget, apalagi ini satu-satunya gedung pemerintahan di Indonesia yang berkonsep BGH (bangunan gedung hijau), mirip gedung baru Kementerian PUPR," ujar Akmal, Senin 20 Maret 2023.
Tak hanya itu, Akmal juga memfasilitasi Brantas Abipraya dengan seniman nasional John Martono untuk membuat sentuhan akhir gedung ini bernuansa kearifan lokal. Rencananya, seniman senior, John Martono akan melukis di bagian depan gedung ini.
"Saya ingin begitu orang masuk ke gedung, orang-orang bisa merasakan nuansa Sulbar. Konsepnya masyarakat pesisir dan agraris," bebernya.
Project Manager Brantas Abipraya, Danang Wicaksana menegaskan bahwa
secara kontraktual, proyek ini selesai akhir September 2023. Namun pihaknya percaya diri, pada bulan Juli 2023 nanti, gedung ini sudah bisa dipakai.
"Nanti kita ajak teman-teman Pemprov di bulan Juli, untuk memanfaatkan gedung ini. Istilahnya tes gedung sebelum peresmian atau serah terima," ujarnya.
Ia menambahkan bahwa, pembangunan gedung baru Pemprov Sulbar ini telah memasuki tahapan "Topping Off" atau tahap penyelesaian. Saat ini prosesnya lebih berkutat pada kelistrikan. Danang juga menegaskan bahwa bangunan ini
telah dilengkapi Rooftop Solar Panel.
