"Harapannya, sepuluh atau dua puluh tahun ke depan akan lahir generasi bangsa yang kuat dan bisa beradaptasi dengan perkembangan zaman. Apalagi transformasi teknologi dan zaman semakin cepat sehingga yang bisa menjadi filter adalah al-qur'an," ucapnya.
Sementara, Kepala Kantor Kemenag Wajo, Muhammad Yunus yang membawakan hikmah Peringatan Nuzulul Qur'an menjelaskan bahwa al-qur'an diturunkan secara berangsur-angsur selama 22 tahun 2 bulan 22 hari.
"Maknanya adalah dalam mendidik ataupun belajar, kita tidak bisa sekaligus, harus berangsur-angsur, tidak bisa seklaigus tetapi harus berkesinambungan," ucapnya.
Kegiatan ini turut dihadiri Para Anggota DPRD Kabupaten Wajo, Sekda bersama Staf Ahli Bupati, Asisten Sekda, Kepala OPD, jajaran Pemkab Wajo, Pimpinan BUMN/BUMD, Pimpinan Organisasi Wanita, Ormas, Alim Ulama, Tokoh Masyarakat, Tokoh Agama serta jamaah masjid Agung Ummul Quraa Sengkang. (*/fnn)