FAJAR.CO.ID - ANGGOTA Polda Sulawesi Tenggara (Sultra), Bripka Dedi Musari terancam dipecat dari Polri setelah digerebek sedang selingkuh bini orang alias binor di sebuah Hotel di Kendari.
"Terancam dipecat alias di-PTDH (pemberhentian tidak dengan hormat)," ujar Kabid Propam Polda Sultra, AKBP Muhammad Sholeh, saat dikonfirmasi, dilansir fin, Senin 8 Mei 2023.
Saat ini, polisi yang sudah memiliki 3 anak itu tengah menjalani penahanan dengan penempatan khusus (patsus) di Propam Polda Sultra selama 30 hari.
Kejadian penggerebekan ini terjadi pada Jumat 5 Mei 2023 lalu. Bripka Dedi Musari digerebek sedang tidur berduaan tanpa busana dengan NH, istri dari pria berinisial D. Begini kronologinya:
Penggerebekan ini bermula dari isi chating WhatsApp Bripka Dedi Musari kepada NH. Percakapan itu lalu dibaca oleh suami NH. Di mana isi percakapan itu menggunakan kata sayang. D lalu merasa curiga atas tingkah Istrinya.
"Hari Senin lalu saya dapat chat-nya polisi ini 'masih di klinik sayang?' di situ saya curiga sekali kenapa tiba-tiba bilang sayang," kata D.
D mengatakan, dia menaru curiga Isrinya punya hubungan khusus dengan Bripka Dedi Musari lantaran pernah memergoki keduanya makan bersama beberapa bulan lalu.
Kecurigaan itu semakin meninggi, usai D mendapati istrinya seolah melakukan pertemuan tersembunyi dengan Bripka Dedi Musari.
"Dia (NH) sedang sakit, tetapi tiba-tiba buru-buru mau pergi gym. Di situlah saya curiga dan mengikuti dari belakang," ungkap D.
D mengatakan, dia membuntuti istrinya itu ke lokasi gym di salah satu Hotel di Kendari tapi tidak ada. Rupanya istrinya tidak ke tempat gym tetapi ke kamar hotel.
