FAJAR.CO.ID, MAKASSAR -- Balai Bahasa Provinsi Sulawesi Selatan menggelar Bimbingan Teknis Penulisan dan Penerjemahan Cerita Anak Dwibahasa (Bahasa Daerah-Bahasa Indonesia) Se-Sulawesi Selatan dan Se-Sulawesi Barat Tahun 2023. Kegiatan ini sebagai bagian dari program penyediaan bahan bacaan bermutu untuk literasi Indonesia.
Kegiatan dibuka oleh Kasubbag Umum Balai Bahasa Provinsi Sulawesi Selatan, Dewi Pridayanti, S.Sos., M.Adm.SDA.
Rahmatiah, S.Pd., M.Pd., selaku ketua panitia kegiatan berharap bimtek ini bisa menghasilkan buku bacaan anak yang berkualitas.
"Kegiatan ini diharapkan bisa menghasilkan produk bacaan bahasa daerah dan bahasa Indonesia yang berkualitas. Jadi, produk bukunya nanti berwujud bahasa anak dua bahasa. Ada bahasa daerah yang diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia", ujarnya, Jumat 19/5/2023.
Peserta kegiatan berasal dari berbagai daerah di Provinsi Sulawesi Selatan dan Provinsi Sulawesi Barat. Mereka mengangkat berbagai aspek lokalitas dan juga berbagai bahasa daerah yang ada di Sulselbar.
"Kami membuka seleksi penulisan dan penerjemah ini secara terbuka untuk masyarakat Sulselbar. Setelah dilakukan seleksi dan penjurian, terpilih 46 penulis naskah yang akan dibimbing narasumber untuk bisa menghasilkan bahan bacaan yang bermutu", ujar Rahma lebih lanjut.
Arlin, salah seoran peserta yang berasal dari Parepare mengungkapkan bahwa kegiatan ini sangat bermanfaat. Terutama bagi yang memiliki minat terhadap pemajuan literasi dan bahasa daerah.
"Kegiatan ini sangat bermanfaat. Kami mendapatkan bimbingan dari narasumber dengan berbagai macam latar belakang. Hal ini dapat menambah wawasan kami terkait penulisan dan penerjemahan cerita anak", ujar lelaki yang berprofesi sebagai guru ini.