FAJAR.CO.ID, SINJAI – Pemerintah Kabupaten Sinjai melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) mengeluarkan imbauan kepada masyarakat sehubungan dengan perubahan cuaca yang sewaktu-waktu menjadi ekstrem.
Himbauan ini dikeluarkan BPBD menyusul adanya peringatan dini dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) tentang cuaca dan angin kencang yang berlaku mulai tanggal 24-26 Mei 2023 untuk wilayah di Kabupaten Sinjai.
Kepala BPBD Sinjai Budiaman menyatakan himbauan kepada seluruh masyarakat untuk lebih waspada terkait dengan kondisi cuaca yang akhir-akhir ini cendrung lebih ekstrim dari sebelumnya.
Terkhusus kepada warga yang berada di daerah rawan bencana untuk tetap waspada dan berhati-hati terhadap dampak bencana seperti potensi banjir, tanah longsor, angin kencang, pohon tumbang dan gelombang tinggi.
“Terkait dengan perkembangan cuaca beberapa hari terakhir kita diguyur hujan dan itu merata di Kabupaten Sinjai. Bahkan pada hari ini baru saja kami terima informasi jika di Kecamatan Sinjai Borong di sana terjadi banjir dan mengakibatkan salah satu jembatan penghubung dua desa itu ambruk,” kata Budiaman, Rabu, (24/5/2023) siang melalui sambungan seluler.
Untuk saat ini Budiaman telah memerintahkan anggotanya ke lokasi kejadian untuk melakukan assessment dan juga pihaknya melakukan koordinasi dengan instansi terkait bagaimana pemulihan fungsi jembatan yang ada.
“Kami tentu akan membangun koordinasi dengan instansi terkait termasuk pemerintah setempat karena bagaiman pun ini adalah musibah dan bencana yang kita tidak duga dan kita tidak harapkan tetapi toh harus kita terima kenyataannya,” katanya.