FBS UNM dan Balai Bahasa Sulsel Teken Kerja Sama Berbasis Siombisme Mutualisme

  • Bagikan

"Kita patut berbangga karena posisi strategis UKBI semakin penting. Saat ini, bagi calon penerima beasiswa unggulan Kemendikbudristek wajib lulus UKBI. Aturan ini akan menguatkan keberadaan UKBI bagi penutur asli dan bahkan penutur asing," tandas Guru Besar FBS.

Berkaitan dengan Program Mas Nadiem, Mendikbubristek, Merdeka Belajar dan Kampus Merdeka, yang memberi kebebasan kepada mahasiswa untuk magang praktik kerja di instansi dan perusahaan, Balai Bahasa Sulsel menawarkan agar mahasiswa disilahkan mengajukan permohonan magang.

Prof. Anshari menggagas pula agar wujud kerja sama ini dapat berupa kuliah pakar, seminar bersama, riset kolaboratif, program magang BIPA (Bahasa Indonesia Bagi Penutur Asing), digitalisasi kamus bahasa daerah, dan senerai budaya.

Dalam acara penandatangan PKS, turut disaksikan Wakil Dekan Bidang Kerja Sama dan Pengembangan FBS, Samtidar, S.Pd., M.Ed. Ed. D. dan Dra. Nurhikmah, M.Pd. (Koordinator Kerja Sama dan Humas UNM) dan beberapa staf dari kedua belah pihak.

  • Bagikan

Exit mobile version