Universitas Muslim Maros Cetak 370 Sarjana Baru

  • Bagikan

Dia juga berpesan agar para wisudawan bisa senantiasa menjaga nama baik sebagai seorang yang punya gelar akademik. Senantiasa bermanfaat bagi orang di sekitar.

"Saudara-saudari baru saja menyelesaikan satu langkah, dan akan menuju langkah berikutnya. Gelar sarjana yang diemban, bukan hanya bermakna gelar akademik, tapi juga bernilai moral yang harus dijaga dan dipelihara. Secara akademik, saudara-saudara hendaknya menjadi sumber pencerahan bagi masyarakat. Menjadi agen peubah, bukan hanya sekadar followers,"katanya.

Sementara itu, Wakil Bupati Maros, Suhartina Bohari dalam sambutannya mengaku mengapresiasi Universitas Muslim Maros.

Baginya, UMMA hadir sebagai solusi bagi masyarakat Maros yang ingin menempuh pendidikan tinggi, namun terkendala jarak.

"Bangga rasanya punya universitas di Maros, UMMA ini menjadi jalan keluar bagi anak-anak kita yang ingin melanjutkan pendidikannya ke jenjang yang lebih tinggi. Selain jarak yang semakin dekat, juga biayanya cukup terjangkau. Jadi kenapa harus jauh-jauh kuliahkan anak-anak kita, sudah ada Universitas Muslim Maros! Akreditasinya pun luarbiasa, predikat BAIK SEKALI,"ungkapnya.

Menurutnya keberhasilan orangtua itu tidak dilihat dari keberhasilan mereka sendiri. Tapi dilihat dari seberapa berhasil mereka membuat anak-anaknya menjadi orang yang sukses.

"Karena bentuk keberhasilan kita bukan dilihat dari kita sekarang orang tua, tapi dilihat dari keberhasilan anak-anak kita. Ayo pak, bu, kita sekolahkan anak-anak kita, kalau dulunya kita hanya tamatan SMP, SMA, maka harus anak-anakta S1, S2, S3. Untuk membuka peluang suksesnya anak-anak kita jadi lebih besar kedepannya,"pungkasnya. (rin)

  • Bagikan