Kadis Kominfo melanjutkan, Visi misi pemerintah kota palopo adalah terwujudnya kota palopo sebagai kota yang maju, inovatif dan berkelanjutan. Salah satu penjabaran dari visi misi itu adalah melalui pelaksanaan program smart city, ini tentu sejalan dengan program Permikomnas. "Pelaksanaan program smart city di kota palopo terus diupayakan dengan berbagai potensi yang dimiliki termasuk didalamnya penyiapan penerapan sistem pemerintahan berbasis elektronik. Ini amanah dari peraturan Presiden nomor 95 Tahun 2018, dimana semua daerah diwilayah republik Indonesia diharapkan untuk melakukan transformasi digital dan ini kemudian sejalan dengan kegiatan yang kita laksanakan hari ini", jelas Hamsir Hamid.
Lebih lanjut, Hamsir Hamid mengatakan, Kepengurusan Permikomnas yang secara periodik berganti adalah untuk menciptakan regenerasi dan peningkatan organisasi yang lebih baik kedepannya. "Suksesnya suatu organisasi kedepan tentu ditentukan oleh semakin kuat upaya kita untuk melakukan kolaborasi dan kolabor-aksi. Manfaatkan dan berdayakan semua potensi SDM dalam Perkopimnas agar semua memiliki rasa kepedulian terhadap kemajuan organisasi", jelasnya.
"Selamat menggelar musyawarah wilayah semoga muswil ini dapat menghasilkan regenerasi dan kesepakatan yang dapat ditransformasikan dan diselaraskan dengan program Pemkot Palopo", ujarnya.
Seusai pembukaan, dilanjutkan dengan menggelar seminar nasional yang merupakan rangkaian kegiatan muswil. Seminar bertajuk "Urgensi Keamanan Data Menuju Pesta Demokrasi", yang menghadirkan Nara Sumber dari Polres Kota Palopo, Akademisi dari Universitas Cokroaminoto Palopo, Komisioner KPU kota palopo, dan Pejabat Fungsional Ahli Dinas Kominfo kota palopo, Ramlan, M. Kom.(shd)