FAJAR.CO.ID, MAKASSAR — Wakil Ketua DPRD Makassar, Adi Rasyid Ali berharap seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) menjaga netralitas. Terutama pejabat lingkup Pemerintah Kota Makassar.
“Jangan sampai ikut bermain dalam pemilihan umum ini,” kata Adi kepada fajar.co.id, Kamis (25/1/2024).
Saat ini, ia mengaku telah melihat indikasi itu. Ia pun mengingatkan camat dan lurah tak mengintervensi RT dan RW.
“Jangan sampai menekan RT/RW. Apalagi insentif RT/RW sudah dinaikkan,” ujarnya.
Ia juga mewanti-wanti sejumlah kepala dinas. Kata dia, dinas yang punya kader di akar rumput rentan melakukan hal demikian.
“Ini saya bilang kembali lagi ke gaya-gaya lama jangan lagi menekan. Terutana lurah. Termasuk dinas-dinas yah, ini hati-hati, seperti Keluarga Berencana, Dinas Kesehatan, yang ada kader-kader di bawah itu untuk jangan dimobilisasi atau diperintah oleh orang tertentu, partai tertentu,” jelasnya.
“Terutama RT RW tak usah takut. Tidak boleh RT RW diganti karena hanya beda pilihan,” tandasnya. (Arya/Fajar)