"Tentunya jika perusahaan jepang ada di takalar membuat anak-anak di takalar dapat mengembangkan usahanya, dan ketika sudah memiliki keahlian tentunya dengan mudah target magang dapat dilakukan," tambahnya
Saat ini sudah ada 14 asosiasi di jepang yang meminta ke yayasan shin indonesia untuk penyediaan tenaga kerja yang terampil.
Kadis koperasi dan tenagakerja Kab. Takalar Hj. Ni'ma Kasim menyampaikan bahwa sebelumnya kita akan melaksanakan sosialisasi kepada masyarakat dan tentunya dari LPK Shin akan memaparkan terkait program tersebut di hadapan Forkopimda Kab. Takalar. Kegiatan tersebut rencananya akan dilaksanakan bersama dengan kegiatan pemeran produk SMK.
"insya Allah kegiatan tersebut dilaksanakan pada bulan juni yang akan datang. Kegiatan sosialisisasi dan perekrutan akan dilakukan dalam bentuk JOB Fair," jelasnya.
Untuk persiapan kerjasama akan di lakukan secepatnya penandatangan MoU antara pemerintah daerah Kab. Takalar dengan pihak LPK SHIN.
Selanjutnya akan di laksanakan seleksi bagi alumni SMA/SMK dan masyarakat umum untuk di diklatkan selama 6 bln untuk nanti dikirim ke Jepang. (rls)