FAJAR.CO.ID, MAKASSAR — Wali Kota Makassar, Danny Pomanto memberi maklumat pada Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemetintah Kota (Pemkot) Makassar. Ia mengaku akan menindak tegas para ASN yang terlibat judi online.
“Saya pasti akan tindak tegas itu,” kata Danny saat ditemui wartawan di Four Point, Jalan Andi Djemma, Makassar, Kamis (27/6/2024).
Itu, kata dia sesuai dengan perintah Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian. Untuk mendeteksi siapa ASN yang terlibat, Danny bilang bisa dilihat dari nomor telepon pengguna.
“Sudah jelas perintah bapak mendagri kalau ada ASN yang ketahuan kan kalau ketahuannya itu setelah diambil nomornya dari aktivitas,” ujarnya.
Sebelumnya, Anggota DPRD Kota Makassar, Azwar Rasmin meminta Pemkot tak pasif menangkal judi online. Ia meminta Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) proaktif menangkal hal tersbut.
“Jadi kan ini judi pnline merebak ke mana-mana. Merasuk ke mana-mana. Keprihatinan nasional malahan,” kata Azwar saat dikonfirmasi fajar.co.id, Rabu (26/6/2024).
Ia mengusulkan Diskominfo membuat program tertentu. Itu mulanya diungkapkan Saat rapat Laporan Pertanggungjawaban Pemerintah Kota Makassar pada Selasa (25/6).
“Untuk memberantas judi online itu, makanya kita usulkan, walaupun rapat LPJ 2023, sebagai masukan ke depannya supaya dibuat mekanisma tersendiri di Pemkot, sesuai Undang-Undang, supaya bisa proaktif menangkal judi online,” jelasnya.
Kader Partai Keadilan Sejahtera (PKS) itu memberikan contoh. Meski memblokir situs judi online urusan pusat, tapi kata dia juga bisa dilakukan Diakominfo.