FAJAR.CO.ID, MAKASSAR — Pemkot Makassar melalui Dinas Pekerjaan Umum Kota Makassar melanjut revitalisasi Gedung Tower Balaikota Makassar.
Kontrak pengerjaan Gedung Tower tahap dua ini dimulai sejak 14 Agustus hingga 27 Desember 2024 mendatang. Ialah PT Dwi Gemilang Cipta Mandiri sebagai pemenang kontak. Nilai kontrak Rp19,2 Miliar.
Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan Revitalisasi Tower Balai Kota, Sariana menyampaikan, sudah tiga pekan dilakukan pembongkaran.
Pembongkarannya cukup lama karena harus menunggu OPD untuk mengosongkan ruangannya. Kali ini, pengerjaannya fokus ke Mekanikal Elektrikal dan Plumbing (MEP).
Adapun yang akan dikerjakan yakni lantai satu, tiga, lima, enam, tujuh, delapan, sembilan, sepuluh, sebelas, dan rooftop.
“Interior yang dinding ruang kerja, sekitar lift, kamar mandi dikerja semua,” kata Sariana, Kamis, (12/9/2024).
Sementara itu, Kepala Bidang Sarana dan Prasarana Bangunan Pemerintah Dinas PU Makassar, Hajar Aswad menyatakan, sumber utama harus dibenahi terlebih dahulu, seperti instalasi-instalasi listrik, air kotor, dan air bersih serta pemadam.
“Dulu kan air bersih dan air hydrant itu menyatu ki. Sekarang terpisah. Persyaratan sekarang harus pisah jadi saya pisah air bersih sendiri sama pemadam,” tuturnya.
Rencananya, pengerjaan Gedung Tower Balaikota ini akan kembali dianggarkan dalam APBD 2025 mendatang. (selfi/fajar)