FAJAR.CO.ID, MAROS -- Debat publik pemaparan visi dan misi Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Maros Tahun 2024 digelar malam ini Minggu, 3 November di Mahoni Hall Hotel Claro Makassar.
Dalam debat yang digelar Komisi Pemilihan Umum (KPU) Maros kali ini cukup berbeda, sebab hanya satu pasangan calon (Paslon). Sehingga debat publik ini lebih pada pemaparan visi dan misi.
Komisioner KPU Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, dan Parmas, Nurul Amrah saat ditemui di sela-sela debat publik, Minggu, 3 November mengatakan karena hanya ada satu pasangan calon, maka debat ini akan berfokus pada pendalaman visi dan misi.
"Jadi total ada sembilan panelis yang dihadirkan dalam kegiatan ini. Mereka dari kalangan profesional, akademisi dan tokoh masyarakat," ungkapnya.
Pada debat kali ini kata dia, setiap panelis akan mewakili satu sub tema.
Debat yang mengusung tema Kolaborasi Berbasis Kearifan Lokal Menuju Pembangunan Inklusif dan Berkesinambungan ini akan membahas masalah peningkatan kualitas hidup masyarakat di bidang kesehatan dan pendidikan.
"Jadi akan ada enam sesi, untuk sesi pertama pemaparan visi misi, sesi dua dan tiga pendalaman visi misi, sesi empat dan enam pendalaman isu-isu strategis dan sesi enam closing statement. Dan ini akan berlangsung maksimal 150 menit," jelasnya.
Dia juga mengatakan dalam debat publik ini tidak ada batasan bagi paslon yang ingin menjawab pertanyaaan. Mereka bisa secara bergantian menjawab pertanyaan dari panelis.
"Untuk kesempatan menjawab diserahkan ke paslon, nantinya paslon akan mencabut sub tema yang akan ditanyakan dan akan dibacakan oleh moderator dan menjawabnya," ungkapnya.
