Kejadiannya kata dia, bermula saat mobil Gran Max warna hitam yang dikemudikan MNR bergerak di Jalan Poros Leang-leang – Panaikang. Namun setelah tiba di TKP mobil terjatuh ke sawah dan terbalik.
"Untuk penyebab kecelakaan tersebut, masih didalami oleh Penyidik Satlantas Polres Maros," sebutnya.
Informasi yang dihimpun dari sopir, mobil tersebut tengah mengangkut kurang lebih 20 mahasiswa asal Makassar yang telah melaksanakan salat subuh.
"Selanjutnya akan di angkut kembali ke Basecamp di Leang-Leang," katanya.
Akibat kecelakaan ini kata dia, satu orang mahasiswa ARS (19) meninggal dunia ditempat kejadian dan 16 orang mahasiswa lainnya mengalami luka ringan.
"Saat ini sopir mobil, MNR telah diamankan beserta barang bukti berupa satu unit Mobil Daihatsu Gran Max di oleh unit Gakkum Satlantas Polres Maros," ungkapnya.
Sementara penyebab kejadian saat ini masih dalam proses penyelidikan. (rin/fajar)