FAJAR.CO.ID, MAROS - Menjelang Musyawarah Daerah (Musda) Partai Amanat Nasional (PAN) Sulawesi Selatan, sejumlah nama mulai muncul disebut sebagai calon nahkoda baru pengganti Ashabul Kahfi yang sudah empat periode memimpin partai berlogo matahari di Sulsel.
Figur itu salah satunya, Bupati Maros, Chaidir Syam yang akan kembali dilantik sebagai Bupati untuk dua periode di Maros. Oleh sejumlah pihak, sosok Chaidir disebut sebagai kandidat yang paling layak karena memiliki rekam jejak yang cemerlang di PAN.
Salah seorang kader muda PAN yang menjabat sebagai Wakil Ketua PAN Maros, Hardi Arfandy menyebut, sosok Chaidir Syam merupakan kader PAN paripurna yang merintis karir politik dari bawah sebagai kader biasa, hingga saat ini menjabat sebagai Ketua PAN Maros sekaligus ketua Barisan Muda (BM) PAN Sulawesi Selatan.
"Tidak hanya di kepartaian, karir politik beliau juga sudah lengkap karena pernah menjabat legislatif sebagai anggota DPRD Maros, lalu menjadi Ketua DPRD Maros, kemudian menjadi eksekutif sebagai Bupati Maros dua periode nanti," katanya, Jumat (07/02/2025).
Lebih lanjut, Fandy menyebut, rekam jejak dan karir politik seperti Chaidir Syam, sulit ditemukan di internal kader PAN Sulsel.
Terlebih, di bawah kepempinannya sebagai ketua PAN Maros, Chaidir Syam berhasil membawa partainya menguasai DPRD dengan perolehan 12 kursi di Pemilu 2024 lalu. Dimana sebulumnya, PAN hanya meraih 6 kursi, kalah dari Golkar yang meraih 7 kursi.
"Beliu juga sudah menunjukkan loyalitasnya di PAN selama 25 tahun dengan berbagai capaian yang sangat prestisius. Misalnya membawa PAN Maros kembali menjadi pemenang Pemilu dengan perolehan 12 kursi dan merebut kembali posisi ketua DPRD Maros," ungkapnya.
