Misi Berakhir, TCK-EMT Indonesia Serahkan Rumah Sakit Lapangan ke Pemerintah Myanmar

  • Bagikan

FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Tim Kesehatan Darurat Indonesia, atau TCK-EMT (Tim Cepat Kesehatan - Emergency Medical Team) Tipe 1 Fixed, resmi menyelesaikan 15 hari misi kemanusiaan di Myanmar dengan pencapaian yang luar biasa. Sejak mulai bertugas pada 7 April 2025, tim telah memberikan layanan kesehatan kepada total 4.874 pasien masyarakat myanmar.

Misi kenanusiaan ini berakhir dengan dengan penyerahan rumah sakit lapangan, Medical Center TCK-EMT Indonesia, kepada pemerintah Myanmar. Penyerahan ini dilakukan oleh dr. Eko Medistianto, M. Epid (ketua tim TCK-EMT INDONESIA untuk Myanmar) kepada Menteri Persatuan Kesehatan Myanmar dalam hal ini diwakili oleh Regional Health Director Nay Pyi Taw, dr. Swe Zib Win.

Penyerahan ini disaksikan oleh Komandan Kontingen Misi Kemanusiaan Indonesia untuk Myanmar, Brigjen Pol (Purn) Ary Laksmana Wijaya.

“Hari ini seluruh sarana pos kesehatan – mulai dari tenda, obat-obatan, alat kesehatan, hingga perlengkapan logistik didonasikan kepada Kementerian Kesehatan Myanmar agar tetap bermanfaat bagi masyarakat," kata Dr. Eko dalam sambutannya.

“Kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarmya kepada Pemerintah Myanmar, Kementerian Persatuan Kesehatan dan tentunya kepada seluruh jajaran 50 Beds Oattara Thiri Township Hospital yang telah bekerjasama dengan kami dengan baik," lanjutnya.

dr. Swe Zin Win, Regional Health Director Nay Pyi Taw, mewakili kementerian Kesehatan mengatakan “Kementerian Kesehatan Persatuan Myanmar mengucapkan terima kasih atas kontribusi seluruh tim Indonesia dalam memperkuat respons kesehatan pasca-bencana. kami Belajar banyak hal kepada Indonesia tentang bagaimana meresepon bencana secara baik. banyak hal yang sebelumnya tidak terpikirkan, justru kami bisa lihat dan pleajari dari tim Indoensia ini”.

  • Bagikan