FAJAR.CO.ID, BONE -- Bupati Bone, Andi Fahsar Mahdin Padjalangi sangat mendukung pengembangan kebun hidroponik untuk di rumah-rumah warga. Bahkan, dia akan menyuntikkan anggaran untuk pembelian bibit.
Hal itu diutarakannya usai mengunjungi kebun hidroponik di Kelurahan Biru, Kecamatan Tanete Riattang. Dia begitu terkesima melihat pemandangan di ruangan yang berukuran 6x17 meter itu. Sebab di dalamnya begitu adem, dipenuhi dengan tanaman sayuran seperti Sawih, selada, tomat, dan sebagainya.
Menurut Bupati dua periode itu, dengan hadirnya seperti ini, tentu sudah menjadi jawabban terhadap tantangan di masa pandemi sekarang ini. "Kita tidak hanya stay di rumah saja, tetapi bisa menghasilkan uang. Luar biasa," katanya Selasa (14/7/2020).
Kata dia, ini inovasi yang lahir bisa menghasilkan ekonomi daripada nongkron saja cerita bermiliar-miliar dan pulang dari warkop minta dibayarakan.
"Kita sangat mendukung ini kegiatan. Kita berharap dilakukan pembinaan, dan nanti Kadis Ketahanan Pangan bisa menganggarkannya untuk pembibitan," tambah Fahsar.
Sementara petani hidroponik Bone, Ruddin Manggala mengaku sejak tahun 2015 mulai melakukan kebun hidroponik di rumahnya. Apalagi nibitnya didapat secara online. Pasarannya juga jelas ke Bone, Bombana, Bulukumba, dan Wajo,
"Kita sementara atur panennya per minggu. Sekali panen 27 sampai 30 kg. Harga jualnya Per kg Rp50 ribu sampai Rp60 ribu," ucapnya.
Suami Reski Purnamasari itu menuturkan, untuk memenuhi permintaan di Bone saja tidak bisa terpenuhi, makanya selalu mengajak teman-teman pemuda untuk berkebun di rumahnya.
