FAJAR.CO.ID, SINJAI -- Kepala Dinas Komunikasi Informatika dan Persandian Sinjai, Irwan Suaib berbagi informasi di hadapan peserta kemah literasi. Peran pemuda dalam pengembangan desa melalui industri kreatif menjadi fokus pembahasannya.
Kegiatan ini berlangsung di Lapangan Tangkalia, Desa Turungan Baji, Kecamatan Sinjai Barat. Diikuti oleh puluhan peserta dari lembaga pegiat literasi yang ada di Kabupaten Sinjai.
Dalam paparannya Irwan Suaib mengatakan, peran pemuda dalam mengelola potensi desa sangat penting. Jika tidak, maka potensi yang dimiliki akan berjalan lambat atau kedodoran.
Salah satu peran yang dimaksud adalah melakukan promosi potensi yang dimiliki melalui digital. Hal ini akan lebih efektif, efisien, dan tepat sasaran ketimbang masih mengandalkan pemasaran tatap muka. Misalnya, potensi wisata, pertanian, perkebunan, perikanan, dan potensi lainnya.
Pemuda memang punya tugas untuk penjualan karena hari ini pemuda lebih pusing jika gawainya lowbat daripada listrik yang padam," ujar mantan Sekretaris Dinas Kesehatan Sinjai ini, Sabtu (19/9/2020).
Oleh karena itu, Kepala Bagian Humas Setdakab Sinjai era kepemipinan Andi Rudianto Asapa ini memberikan tips untuk mengawali pengembangan ekonomi desa.
Seperti, membuat daftar semua potensi desa. Baik Sumber Daya Manusia (SDM) maupun Sumber Daya Alam (SDA). Kemudian, mengklasifikasi potensi desa untuk dikembangkan ke ekonomi kreatif.
Selain itu, menentukan keunggulan dan kekurangan yang dimiliki. Sehingga dapat diketahui potensi apa yang cocok untuk dikembangkan. Termasuk mengamati peluang usaha dengan memanfaatkan teknologi informasi.