Nantinya, hasil study kelayakan menjadi administrasi dasar bagi daerah untuk menghasilkan dua sasaran. Kedua tujuan itu adalah dokumen kelayakan didirikannya Perseroda, dan sebagai dasar naskah akademik untuk penyusunan regulasi ranperda pendirian Perseroda.
Sementara, DR Mahyuddin dari Tim P2KP Unhas mengatakan, untuk mendirikan BUMD perlu kajian penyusunan pendirian BUMD dengan melibatkan komponen terkait.
“Semoga seminar ini berjalan lancar dan dokumennya segera rampung,” harap Tenaga Ahli P2KP Unhas ini.
Dipaparkannya secara terstruktur beberapa unit usaha yang prospek untuk dijadikan sebagai awal unit usaha, yakni dibidang Perdagangan, Pertambangan, Pariwisata, Pusat Distribusi Gas Alam, dan perseroan yang jadi wadah bagi Kawasan Ekonomi Khusus nantinya.
Dari kelima unit usaha yang dikaji dan jadi dasar operasional awal Perseroda ini, terdapat dua unit usaha yang prospek untuk membawa Barru menasional sekaligus meningkatkan pendapatan asli daerah secara signifikan. Yakni, sebagai perdagangan untuk pangan Ibukota negara baru di Kalimantan serta wadah bagi aktivitas ekonomi di Kawasan Emas Barru, untuk menangkap peluang ekspor impor. (rls)