FAJAR.CO.ID, BANTAENG -- Bupati Bantaeng, Ilham Syah Azikin, didampingi Kepala Dinas Pertanian, Budi Taufik melakukan peninjauan hewan ternak Sapi yang berkembang biak melalui intensifikasi Inseminasi Buatan (IB) atau lebih dikenal oleh petani peternak dengan istilah kawin suntik.
Peninjauan dilakukan di Desa Kaloling, Kecamatan Gantarangkeke, Bantaeng pada Rabu (6/1/2021). Inseminasi Buatan ini merupakan langkah yang tepat untuk meningkatkan populasi ternak sapi, karena proses pembuahan sel telur yang dihasilkan oleh sapi betina saat ovulasi menjadi lebih tepat.
Selain itu juga menjamin mutu genetik yang lebih berkualitas. Melalui modifikasi teknologi ini juga, bisa mempengaruhi apakah yang akan lahir berjenis kelamin jantan atau betina dan bisa juga lahir secara kembar.
Untuk Kabupaten Bantaeng, khususnya di Desa Kaloling di tahun 2020 telah lahir sapi hasil IB sebanyak 1400 ekor dengan persentase keberhasilannya hampir mencapai 100%. Hal ini tentu akan semakin meningkatkan kesejahteraan masyarakat yang berprofesi sebagai peternak sapi.
Pada kesempatan itu, Bupati juga secara langsung melakukan kegiatan Inseminasi Buatan kepada seekor sapi.
“Kita terus berupaya meningkatkan produksi pertanian dan peternakan. Di Kaloling segala upaya untuk peningkatan produksi telah dilakukan. Hari ini, untuk pertama kalinya saya ikut melakukan inseminasi buatan untuk ternak sapi. Di Kaloling ini keberhasilan Inseminasi Buatan sudah mencapai 100 persen. Tahun 2020, ada 1400 ekor sapi yang lahir dari IB. Beberapa ekor sapi bahkan terlahir kembar,” kata Bupati bergelar doktor ilmu pemerintahan itu. (rls)