Penyaluran Bansos 2021 Akan Berbeda, Gubernur Sulsel Ungkap Dikeluarkan Saat Keadaan Darurat

  • Bagikan

FAJAR.CO.ID, MAKASSAR, -- Gubernur Sulawesi Selatan, Nurdin Abdullah menyebutkan penyaluran bantuan sosial (bansos) untuk tahun ini akan berbeda dari sebelumnya. Sekedar diketahui, keputusan ini telah melewati beberapa pertimbangan.


Ketika ditanyakan terkait penyaluran bansos lebih rinci, Nurdin Abdullah menyampaikan untuk bansos tahun ini akan dikeluarkan jika dalam keadaan darurat. Darurat yang dimaksud adalah ketika terjadi peristiwa di suatu tempat.


"Tidak ada. Tidak ada. Ngeri. Udah banyak. Udah banyak program nasional. Kita kalau ada darurat. Ketika terjadi bencana," jelas Nurdin Abdullah, di kantor Gubernur, jalan Urip Sumoharjo,  Senin (8/2/2021).


Terpisah, Plt Kepala Dinas Sosial Sulawesi Selatan, Gemala Faoza mengungkapkan, sebanyak Rp2 miliar dana yang telah disiapkan untuk bantuan tahun 2021. Akan tetapi, dana tersebut kemungkinan masih bisa bertambah. 


"Dana sementara ada Rp2 M, tapi dilihat dari kondisinya kemungkinan akan bertambah. Bantuan sosial itukan ada untuk bencana alam dan bencana sosial yang ada di Dinas Sosial, " kata Gemala Faoza, usai mengikuti Coffee Morning, di Kantor Gubernur, Senin (8/2/2021).


Terkait bansos untuk Covid-19, kata Gemala tergantung dari kondisi Covid-19 di Sulsel. Melihat juga kondisi Covid-19 di Sulsel sudah melandai. Kendati demikian, untuk bantuan sosial Covid-19 hingga saat ini pihaknya masih menunggu instruksi.


"Belum ada, belum ada perintah untuk bantuan Covid-19. Kita masih tunggu petunjuk pimpinan. Kita lihat perkembangan Covid-19 di Sulsel kan melandai ji. Betul-betul belum ada," imbuhnya. (Mg10/fajar)

  • Bagikan

Exit mobile version