FAJAR.CO.ID, MAKASSAR -- Pj Wali Kota Makassar, Rudy Djamaluddin mengungkapkan alasannya mengganti Rahmat Mappatoba sebagai Plt Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD). Kinerja menjadi pertimbangan.
Menurut Rudy, beban BPKAD di awal tahun agak berat untuk mengeksekusi keuangan, sehingga diperlukan percepatan di dalamnya.
"Jadi ini kan diawal tahun anggaran, memang beban kerja teman teman BPKAD lagi tinggi, kita tahu keterlambatan eksekusi anggaran itu mulai kelihatan," ungkapnya, Rabu (10/2/2021).
Beban kerja Rahmat, kata Rudy terlalu berat sehingga ia akan difokuskan di Sekretaris BPKAD sekaligus membantu Plt yang baru, Ismail Hajiali yang juga menjabat sebagai Kadis Kominfo.
"Kegiatan-kegiatan yang terlalu berat, karena sekdis juga merangkap Plt, jadi beban kerjanya berat, sehingga terjadi keterlambatan, makanya beberapa penganggaran kita belum bisa dieksekusi," terang Rudy.
Pengalaman Ismail yang pernah menjadi bagian Bappeda dianggap bisa mempercepat proses pencairan keuangan.
"Oleh karenanya kita memandang, perlu di back up segera, makanya saya tugaskan Kadis Kominfo jadi Plt BPKAD, karena beliau ini pernah juga menjabat di Bappeda," pungkasnya. (ikbal/fajar)