FAJAR.CO.ID, MAKASSAR -- Lebaran Iduladha atau hari raya kurban sudah berlalu tiga hari. Pemerintah Kota Makassar tak ketinggalan berkurban. Totalnya 16 Ekor sapi.
Dinas Peternakan dan Perikanan (DP2) Kota Makassar mencatat, 16 Ekor sapi tersebut disembelih di Rumah Pemotongan Hewan (RPH) Manggala.
Kepala Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan DP2 Kota Makassar, Herliyani mengatakan, pemotongan hewan dipusatkan di RPH karena alasan Covid 19. Sehingga tidak dilakukan di Balai Kota seeprti tahun sebelumnya.
"Hari ini sudah selesai, jumlah hewan kurban khusus di RPH ada 236 ekor, berasal dari masyarakat dan panitia, ada juga yayasan penyelenggara kurban, dan dari SKPD dan Perusda 16 ekor," ujarnya, Jumat (23/7/2021).
Berbeda dari tahun sebelumnya, Pemkot Makassar tidak melakukan pemotongan hewan kurban. Alasannya pandemi Covid 19. Sehingga penyembelihan dipusatkan di tiap kecamatan.
Melihat kondisi virus Covid-19, pendistribusian daging dilakukan dari rumah ke rumah. Sehingga mencegah kerumunan di satu tempat.
"Teknisnya, kemarin itu kan sebenarnya seharusnya Kesra, tapi karena di RPH di potong, kesra serahkan ke Dinas DP2, jadi kami saling membantu distribusinya," katanya
"Kan setiap skpd yg memotong di sana ada yamg menyerahkan penuh ke kita yang distribusi, ada juga yang berbagi, sebagian diambil, sebagian kami distribusikan," lanjutnya.
Adapun target penyerahan dagingnya yaitu, di panti asuhan, pondok pesantren, petugas kurban, dan masyarakat.
"Bukan sistem jemput, tapi kami yang mengantarkan langsung, karena tidak dibolehkan lagi mereka mengambil langsung. Kami juga kasih ke beberapa mahasiswa yamg terlibat dan beberapa juga petugas-petugas di dalam RPH," terangnya.
