FAJAR.CO.ID, MAKASSAR -- Mahasiswa baru di Universitas Hasanuddin, diwajibkan memiliki surat vaksin. Mereka yang belum divaksin, wajib mengikuti layanan vaksinasi yang telah disiapkankampus.
Rektor Unhas, Prof Dwia Aries Tina Pulubuhu mengatakan, saat ini maba telah melaksanakan proses Penerimaan dan Pe-
ngembangan Karakter Mahasiswa Baru (P2KMB), di fakultas masing-masing. Sebelum melaksanakan proses tersebut,maba dicek dulu apakah sudah vaksin, kalau belum, diarahkan terlebih dahulu untuk vaksin di kampus.
"Ini syarat wajib kalau mau ikut kuliah di Unhas. Makanya kami punya layanan vaksinasi yang disiapkan kampus sejak Senin 9 Agustus," ucapnya.
Kata Prof Dwia, total maba tahun ajaran 2021/2022 sebanyak 6915. Dirinya berharap agar sekiranya mahasiswa baru ini kalau ada yang belum menerima vaksin, bisa segera melapor, sebab kampus akan mendata kembali. Ini satu hal yang bisa memengaruhi perkuliahan tatap muka.
"Ini kami lakukan sebagai bentuk perlindungan dan berkontribusi untuk mendukung program percepatan pemerintah dalam membentuk herd immunity," ucapnya.
Melihat hal yang dilakukan Unhas, para vaksinator yang berasal dari beberapa Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) dan
Rumah Sakit, mengapresiasi kinerja dan peran Unhas dalam menyelenggarakan layanan vaksinasi.
Salah satu tim Vaksinator dari dari Puskesmas Jongaya, M Jusran mengatakan, kontribusi dan kepedulian Unhas bersama para tenaga medis akan berdampak pada tercapainya target yang diharapkan oleh pemerintah.
Meskipun ada beberapa kendala yang dihadapi, namun berkat respons proaktif Unhas, semua kendala tersebut dapat teratasi dan tidak memberikan dampak signifikan pada proses vaksinasi.