Epidemiolog Unhas, Ansariadi menilai vaksin bukan sebuah jaminan sepenuhnya terhindar dari serangan Covid-19.
Kata dia, ini hanya sebagai pelindung diri agar lebih safety dalam melakukan aktivitas sehari-hari. Apalagi, mereka yang banyak menghabiskan waktu di luar rumah.
"Belum ada vaksin yang terbukti melindungi kita 100 persen. Makanya, ini masih harus di topang dari prokes yang kita kenakan begitu aturan yang berlaku," singkat Guru Besar FKM UMI ini. (rul)