Ia mengatakan, kehadirannya di Luwu Utara, selaij menyerap aspirasi, juga untuk bertukar informasi. “Saya ingin menyerap aspirasi dari kita semua, olehnya itu, bukan arahan yang saya berikan, tapi kita bertukar informasi. Semoga dari informasi ini kita bisa mencari jalan keluar sesuai kemampuan dan kapasitas yang kita miliki,” jelasnya.
Untuk diketahui, Kabupaten Luwu Utara memiliki tiga bandar udara perintis. Satu Bandar Udara di Kecamatan Masamba yaitu Bandar Udara Andi Djemma, serta dua Bandar Udara di wilayah kecamatan terpencil, masing-masing Bandar Udara Rampi di Kecamatan Rampi dan Bandar Udara Seko di Kecamatan Seko. Tiga bandara perintis ini adalah ikon daerah, sekaligus kebanggaan masyarakat di Kabupaten Luwu Utara.
Kegiatan ini turut dihadiri Kepala Kantor Otoritas Bandara Udara Wilayah V Makassar, Sigit Widodo; Direktorat Jenderal Laut Kemenhub yang diwakili Kepala Distrik Navigasi (Disnav) Makassar, Taufik Mansur; Kepala Kantor Syahbandar dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Teluk Palu, Mursidi; serta Direktorat Jenderal Udara Kementerian Perhubungan yang diwakili Kasubdit Angkutan Udara, Syafruddin; Ketua DPRD Luwu Utara, Basir; Wakapolres Luwu Utara; dan Kadis Perhubungan Abdul Hakim Bukara. (rls)
