FAJAR.CO.ID, BARRU -- Citra Barru yang memiliki Visi Bernafaskan Keagamaan gaungnya menasional dan terus menjadi rujukan Muslim Indonesia untuk berguru dan meniru bagaimana implementasi nilai-nilai keagamaan bersinergi dalam mencapai tujuan pemerintahan.
Kali ini, Organisasi Nasional yang berpusat di Jakarta, yakni Dewan Pengurus Pusat Himpunan Ekonomi Bisnis Pesantren Indonesia (Hebitren) mengundang Bupati Barru, Suardi Saleh, menjadi Keynote Speech via Daring di kegiatan sakralnya pada Musyawarah Kerja Nasional (Mukernas) II Hebitren Indonesia, Rabu (27/10/2021).
Bupati Suardi Saleh yang didaulat membawakan materi presentasi pengelolaan zakat khususnya Sinergi dalam pengembangan ekonomi berhasil memenuhi harapan publik Nasional.
"Misi yang ditetapkan dan yang terkait dengan keagamaan adalah Mewujudkan masyarakat yang berakhlak mulia yang menjunjung tinggi nilai-nilai agama, Misi ini bertujuan untuk mewujudkan kehidupan masyarakat yang tenteram, tertib dan berlandaskan pada nilai-nilai agama," sebut Suardi Saleh via Zoom Meeting dalam mendetailkan misi RPJMD pemerintahannya.
Ia dengan kharismatik memulai dengan selayang pandang Kabupaten Barru serta visi pembangunan daerah kemudian melanjutkan paparannya, mulai dari program keagamaan yang masuk dalam fasilitasi bina mental spritual dengan dukungan kebijakan dan regulasi hingga upaya peningkatan kesejahteraan sosial,berbasis manfaat zakat yang dijabarkan dengan apik.
"Pada Tahun 2017 Pemerintah Kabupaten Barru menetapkan Perda Nomor 9 Tahun 2017 tentang Pengelolaan Zakat sebagai revisi terhadap Perda Zakat sebelumnya," sebutnya sembari menyebutkan dukungan pemerintah daerah dengan beberapa regulasi dan kebijakan teknis yang mengatur kewajiban ASN Muslim dalam pemotongan zakat 2,5 persen menjadi poin utama.