FAJAR.CO.ID, KUALA LUMPUR -- Mahathir Mohamad dilarikan ke rumah sakit Sabtu (22/1). Mantan perdana menteri (PM) Malaysia tersebut kini menjalani perawatan di Unit Perawatan Jantung National Heart Institute (IJN), Kuala Lumpur. Putrinya, Datin Paduka Marina Mahathir, menyatakan bahwa kondisi sang ayah sudah stabil.
’’Kami sekeluarga telah berinteraksi dengannya,’’ ujar Marina dalam pernyataannya, Minggu (23/1) seperti dikutip The Straits Times.
Marina menambahkan bahwa keluarganya termasuk sang ibu, Tun Dr Siti Hasmah Mohd Ali, berterima kasih atas semua doa yang dikirimkan masyarakat untuk kesembuhan Mahathir. Dia meminta agar penduduk mengabaikan rumor yang beredar luas terkait kondisi kesehatan perdana menteri terlama Malaysia itu.
PM Malaysia Ismail Sabri Yaakob mengunjungi Mahathir pada Sabtu (21/1) petang. Kunjungan itu memicu rumor bahwa kondisi Mahathir kritis. Jurnalis dari berbagai media berkumpul di IJN untuk mengetahui kondisi Mahathir. Marina menjelaskan bahwa pihak keluarga dan IJN akan mengeluarkan pernyataan secara berkala terkait kondisi Mahathir.
Mahathir menjalani perawatan infeksi dada di IJN pada 2018 lalu. Ini adalah kali ketiga dalam dua bulan dia kembali dirawat di sana. Dia melakukan pengecekan medis lengkap di IJN pada 16 Desember lalu. Saat itu dia harus berada di rumah sakit selama enam hari untuk observasi.
Pada 7 Januari lalu, dia kembali ke IJN dan menjalani prosedur medis elektif, yang dilakukan oleh tim dokter dari Institut dan Pusat Medis Universitas Malaya. Tidak diungkap dengan jelas prosedur apa yang dijalani dan penyakit Mahathir. Dia keluar dari rumah sakit pada 13 Januari sebelum akhirnya masuk lagi pada 22 Januari.