Kopi Toraja Makin Mendunia, UMKM Senang Biaya Karantina Digratiskan

  • Bagikan
Produk Allegra Coffee milik Fritz Wongkar. (Mirsan/Fajar)

FAJAR.CO.ID, MAKASSAR-- Fritz Wongkar, pemilik usaha Allegra Coffee bisa bernafas lega. Kini dirinya bisa mengirim produk kopi Toraja miliknya dengan aman.

Yah, berkat program gratis biaya karantina yang diberikan JNE. Dia bisa menghemat ongkos pengiriman produknya ke konsumen.

Fritz bercerita selama ini dirinya mengirim paket kopi robusta khas Toraja dari Kota Makassar ke beberapa daerah di Indonesia hingga ke luar negeri.

"Selama ini, keluarga di Toraja yang mengirim kopi bubuknya ke Makassar pakai angkutan bus. Di Makassar baru saya kemas dan kirim sesuai permintaan," kata Fritz kepada Fajar.co.id, Sabtu (29/1/2022).

Fritz mengakui selama ini dirinya tak mengetahui jika ada biaya karantina yang terhitung jika mengirim produk olahan pertanian.

Karena itu, mengetahui ada program gratis biaya karantina dari JNE Makassar, Fritz memilih langsung mengirim produknya dari Rantepao.

"Lumayan bisa hemat Rp5.000, selain itu tak perlu lagi dikirim ke Makassar. Keluarga di sana langsung bisa mengirim ke konsumen. Saya sisa mengkoordinir pemesanan yang masuk," sebutnya.

Berlaku hingga Februari

Head Marketing Retail JNE Makassar, Abraham mengatakan program gratis biaya karantina itu berlaku bulan Januari hingga 5 Februari 2022.

Promo itu diberikan dalam rangka menyambut hari ulang tahun JNE yang ke-31 tahun. Serta mendukung UMKM go ekspor.

"Adapaun produk yang bisa menikmati antara lain, kopi, daging, cabai khas Toraja (katokkon) dan Tamarilo," jelas Abhe sapaan akrabnya.

Dia menjelaskan, untuk produk yang dikirim tak ada pembatasan berat. Produk itu harus dikirim lewat cabang JNE Rantepao dan Makale.

  • Bagikan