FAJAR.CO.ID, MAKASSAR – Penyebaran Covid-19 di Makassar Sulawesi Selatan mulai menghawatirkan.
Sejak beberapa pekan ini, sejumlah instansi mulai melakukan WFH 100 persen karena sejumlah pegawainya yang terkonfirmasi positif Covid-19.
Termasuk di Kantor DPRD Kota Makassar yang terletak di Jalan A. P. Pettarani. Aktivitas di kantor ditiadakan sementara.
Kasubag Humas Sekretariat DPRD Makassar, Taufiq Nadsir mengatakan, terdapat sepuluh orang yang terkonfirmasi positif Covid-19.
Sehingga, untuk mencegah penyebaran semakin banyak, aktivitas di kantor diberhentikan sementara waktu.
Penutupan sementara mulai berlaku hari ini hingga Senin, (21/2/2022). Artinya, hanya satu hari kerja lockdown dilakukan.
Untungnya kata dia, sejauh ini tidak ada anggota DPRD yang terkonfirmasi positif Covid-19.
“Tetapi tidak ada anggota dewan. 10 orang itu semuanya staf,” kata Taufik, Jumat, (18/2/2022).
Selain Kantor DPRD kota Makassar, Balai Kota Makassar juga telah melakukan lockdown sejak 14 - 16 Februari lalu.
Selain itu, instansi lain yang juga diketahui melakukan lockdown adalah Sektretariat KPU Makassar sejak 16 Februari selama lima hari. (selfi/fajar)