FAJAR.CO.ID, MAKASSAR -- Jusuf Kalla (JK) menyatakan dirinya tidak mau maju lagi sebagai calon ketua IKA Universitas Hasanuddin (Unhas).
Hal itu diungkapkan JK saat membuka Musyawarah Besar (Mubes) IKA Unhas di Hotel Four Points, Makassar, Jumat, 4 Maret 2022.
JK sendiri sudah memimpin IKA Unhas selama 25 tahun. Menurut JK, umurnya tidak muda lagi untuk memimpin IKA Unhas. Hal itu membuka peluang bagi alumni muda untuk berkompetisi.
"Saya menolak ikut lagi ke pemilihan ketua umum IKA Unhas. Saya menyerahkan kepada teman teman yang lebih kuat dan mampu, yang mempunyai kemampuan untuk membantu universitas," ujarnya
Lebih lanjut, JK meminta agar kampus tidak boleh menjadi seperti museum. Sebab pada prinsipnya, kampus itu harus selalu melihat ke masa depan.
"Saya selalu menggambarkan jika universitas itu melihat kedepan, dan masa depan sangat tergantung dengan Iptek (Ilmu Pengetahuan dan Teknologi)," katanya
"Universitas itu jangan seperti museum, yang selalu melihat masa lalu. Mari kita melihat ke masa depan. Masa lalu jangan selalu kita banggakan, tapi harus tetap kita jaga kulturnya," lanjutnya.
JK juga meminta agar seluruh alumni IKA Unhas, bisa menunjukkan kualitas terbaiknya dalam mengharumkan almamater.
"Karena tanpa kemampuan alumninya maka sebaik apapun investasinya tentu tidak bisa menjadi faktor penunjang," katanya.
Ia pun berharap agar Mubes IKA Unhas ini bisa digelar secara riang gembira, dan jauh dari kata kisruh.
"Karena kita semua sudah bukan mahasiswa, jadi saya tidak mau ada acara pukul-pukul meja," terangnya