Kegiatan tersebut juga akan menjadi wadah silaturrahmi, sinergi dan kolaborasi antar saudagar dengan saudagar lainnya maupun dengan pemerintah daerah di Sulsel.
“Kehadian para saudagar dan peserta di Makassar bisa memberikan efek terhadap perputaran ekonomi Sulsel,” ucap Awaluddin.
Melalui PSBM ini, lanjut Awaludddin, saudagar perantau mengetahui potensi dan peluang bisnis yang ada di Sulsel dan bisa berinvestasi di tanah Bugis Makassar.
Awaluddin menambahkan, kegiatan PSBM 2022 juga diharapkan bisa menginspirasi lahirnya saudagar Bugis Makasaar muda.
“Kita ingin ada regenerasi, bagaimana menghasilkan saudagar-saudagar baru sebagai pelanjut masa depan karena kalau kita tidak bersinergi, kita akan tersisih. Itu yang kita ingin tekankan,” tandas Awaluddin. (pojoksatu)