FAJAR.CO.ID, GOWA -- Anggota Komisi V DPR RI, Hamka B Kady turut mendukung pertumbuhan ekonomi perdesaan melalui penyediaan infrastruktur dasar dengan skema Padat Karya Tunai.
Salah satunya adalah Program Pengembangan Infrastruktur Sosial Ekonomi Wilayah (PISEW) yang dilakukan Kementerian PUPR melalui Direktorat Jenderal Cipta Karya.
Program ini bertujuan untuk mengurangi kesenjangan antar wilayah, pengentasan kemiskinan, memperbaiki tata kelola pemerintah daerah (kabupaten, kecamatan dan desa) serta memperkuat kelembagaan masyarakat di tingkat desa.
Hamka B Kady diwakili staf ahlinya, Lukman B Kady terus melakukan sosialisasi kepada masyarakat yang akan disasar oleh program ini untuk tahun 2022 dengan menggelar pertemuan bersama warga Desa Bontokassi dan Desa Lonjoboko, Kecamatan Parangloe, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, Jumat (20/5/2022).
Pertemuan Kecamatan I tersebut dihadiri oleh sejumlah perangkat pemerintah diantaranya Camat parangloe, Kepala Desa Bontokassi, perwakilan Desa Lonjoboko, TA Pisew Wilayah II Provinsi Sulsel dan Koordinator Wilayah I Tim Sahabat HBK-LBK Kabupaten Gowa.
Dalam pemaparannya, Lukman B Kady mengatakan pembangunan infrastruktur dengan konsep kerakyatan ini manfaatnya akan dirasakan langsung oleh masyarakat seperti jalan produksi, jembatan gantung, rumah subsidi, penanganan kawasan kumuh, air minum dan sanitasi.
Kecamatan atau desa yang berhak mendapat program PISEW harus memiliki beberapa kriteria, yakni kecamatan atau desa yang berpotensi berbasis agropolitan, peningkatan sektor ekonomi masyarakat dan rencana tata ruang yang searah dengan pemerintah kabupaten/kota.