FAJAR.CO.ID,PANGKEP-- Bantuan peningkatan rumah layak huni digelontorkan anggarannya oleh pemerintah pusat ke Kabupaten Pangkep, ada 215 unit rumah yang dibedah melalui APBN 2022 Kmenterian PUPR.
Salah seorang pemilik rumah di Kelurahan Sibatua, Badaruddin tidak bisa menyembunyikan kebahagiaannya setelah rumah yang ditempatinya itu mendapat bantuan untuk diperbaiki oleh pemerintah.
Selama ini, atap rumahnya bocor, saat hujan turun, air langsung membasahi dalam rumah. Belum lagi dinding-dinding rumah yang hanya bertahan dengan ikatan yang erat. Namun saat angin kencang, Badaruddin menariknya kuat-kuat, takut dinding rumahnya itu terbawa angin.
"Ini rumah sudah lama kondisinya memprihatinkan. Atapnya bocor, dindingnya juga kalau ada angin kencang kita tarik biasanya supaya tidak diterbangkan angin. Makanya ini kami ikat. Alhamdulillah dengan adanya bantuan perbaikan rumah kami sangat bersyukur pemerintah mau membantu kami memperbaiki mulai dari atap, dinding sampai lantainya," jelasnya.
Lebih lanjut, Badaruddin menyebut bahwa perbaikan yang dilakukan pemerintah sangat membantu ditengah terbatasnya keuangan yang dimilikinya.
"Sangat bahagia kita dapat bantuan akhirnya tidak bocor lagi atapnya. Lantainya juga bocor diganti apalagi rumah panggung jadi berbahaya lantainya bocor terpaksa kita tutup pakai papan," ungkapnya.
Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman dan Pertanahan Pangkep, Sunandar, mengatakan bahwa, bantuan hibah rumah untuk peningkatan rumah layak huni ini merupakan alokasi anggaran langsung dari pemerintah pusat.