Gelar Yudisium, FKIK Unismuh Lahirkan 21 Dokter baru dan 4 Sarjana Kedokteran

  • Bagikan
IST

Pesan Rektor

Rektor Unismuh Makassar Prof Ambo Asse dalam sambutannya mengingatkan janji yang telah dibacakan sebagai dokter dan sarjana kedokteran itu benar-benar dapat dihayati.

“Jadilah dokter yang baik serta dokter yang banyak memberikan manfaat kepada sesama. Para dokter tidak ada yang dilakukan dalam kehidupan ini kecuali kebaikan,” ungkapnya.

Muhammadiyah, kata Ambo Asse, merupakan gerakan Dakwah Islam Amar Ma'ruf Nahi Munkar. “Kita menyadari FKIK adalah bagian dari gerakan dakwah Muhammadiyah di bidang pendidikan dalam mendukung penyelenggaraan pendidikan dan pelayanan masyarakat,” ujarnya.

Prodi Pendidikan Dokter dan Profesi Dokter yang telah terakreditasi A, lanjut Ambo Asse, bakal mendukung pencapaian akreditasi Unismuh menjadi unggul 2023.

Nakhoda Unismuh ini juga mengapresiasi tingkat kelulusan 100 persen uji kompetensi profesi dokter, yang menurutnya merupakan kesuksesan para dosen dalam membimbing mahasiswa.

Apresiasi Ketua BPH

Sementara itu Ketua BPH Unismuh Prof Gagaring Pagalung juga mengapresiasi prestasi yang dicapai mahasiswa FKIK dengan IPK 3,0 keatas dan bahkan ada yang mencapai IPK 4,0.

“Ini menandakan proses akademik berjalanan sesuai dengan yang diamanatkan dalam standar kedokteran,” ujar Prof Gagaring.

BPH, lanjut Prof Gagaring, siap mendukung FKIK menuju akreditasi internasional. “Kami juga siap membantu Prodi Kebidanan, Keperawatan dan Farmasi dalam upaya peningkatan pendidikan profesi,” katanya

Ia juga menyingung pengoperasian RS PKU Muhammadiyah Unismuh Makassar. “Kita berharap awal Agustus tahun ini sudah bisa keluar, sehingga bisa beroperasi dan bersamaan itu pula akan dilaksanakan proses pembangunan gedung FKIK Unismuh 12 lantai,” kata Gagaring.

  • Bagikan