FAJAR.CO.ID, MAROS -- Sebanyak 32 anggota Pasukan Pengibar Bendera (Paskibraka) di Kabupaten Maros dicover BPJS Ketenagakerjaan, Senin, 15 Agustus.
Penyerahan BPJS Ketenagekerjaan ini diberikan secara simbolis saat pelaksanaan apel pagi yang dilaksanakan di Lapangan Pallantikang Maros.
Ini merupakan salah satu bentuk perhatian Pemkab Maros terhadap pasukan pengibar bendera.
Bupati Maros, AS Chaidir Syam mengatakan kalau ini merupakan bentuk perhatian pemerintah kepada para pasukan Paskibraka yang akan bertugas pada HUT ke-77 Republik Indonesia (RI).
"Ini sebagai bentuk perhatian Pemerintah Daerah, dan ke depannya diharapkan mampu memotivasi agar lebih bersemangat di hari peringatan kemerdekaan Indonesia," ungkapnya.
Dijelaskan Chaidir kalau pemberian BPJS kepada anggota Paskibraka ini baru pertama kali dilakukan.
"Ini bentuk pemberian perlindungan kesehatan kepada pasukan pengibar kita apabila terjadi resiko kecelakaan kerja dan kematian sejak mulai bertugas sampai selesai," katanya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga, M Ferdiansyah mengatakan kalau BPJS ketenagakerjaan ini dibayarkan diawal sebagai perlindungan kesehatan anggota Paskibraka selama mengikuti latihan hingga selesai bertugas.
"Anggaran untuk pembayaran kartu BPJS ini sekitar Rp600 ribu," sebutnya.
Dia juga mengatakan kalau anggota paskibraka ini juga akan diberikan insentif berupa uang tunai senilai Rp1 juta.
"Mereka akan diberikan apresiasi dalam bentuk tabungan yang berisi uang tunai senilai Rp1 juta," jelasnya.
