FAJAR.CO.ID,MAKASSAR -- Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Provinsi Sulawesi Selatan kembali menghadirkan Sulsel Great Sale, dengan menggandeng Persatuan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Sulsel dan Asosiasi Perjalanan Wisata (ASITA) Sulsel.
Kegiatan ini menjadi salah satu upaya Disbudpar dalam mendorong pertumbuhan ekonomi yang sempat mengalami kemunduran akibat pandemi Covid-19.
Kedua pihak ini akan memberikan penawaran menarik bagi masyarakat yang diharapkan berdampak positif pada pertumbuhan wisatawan di Sulsel.
Dalam kurun waktu Januari hingga Juni 2022, kunjungan wisatawan domestik di Sulsel mencapai 2,7 juta, sementara wisatawan mancanegara mencapai 7.700.
Sekretaris Disbudpar Devo Khaddafi menargetkan, pada akhir tahun ini jumlah wisatawan domestik bisa menembus angka 4 juta dan wisatawan mancanegara mencapai 10 ribu.
"Ini komitmen luar biasa, dan sasaran utama dari kegiatan ini adalah wisatawan, khususnya domestik. Jadi kami dorong kegiatan ini bagi pasar domestik untuk men-trigger jumlah wisatawan masuk ke Sulsel," katanya.
Devo Khaddafi mengatakan, kegiatan ini juga digelar dalam rangka memeriahkan hari jadi ke-353 Sulsel yang jatuh pada 19 Oktober 2022. Sulsel Great Sale sendiri bakal digelar hingga akhir bulan ini.
Ketua PHRI Sulsel, Anggiat Sinaga mengaku jika pihaknya sudah melakukan koordinasi dengan seluruh General Manager hotel berbintang yang ada di bawah naungan PHRI.
Mereka sepakat untuk memberikan promo serta potongan harga selama periode ulang tahun Sulsel