FAJAR.CO.ID, SINJAI -- Seiring berjalannya waktu, perempuan mulai bangkit dan berhasil membuktikan bahwasanya keberadaan mereka layak untuk diperhitungkan.
Kecerdasan serta kepiawaian perempuan-perempuan Indonesia, khususnya di Kabupaten Sinjai, tidak bisa lagi dianggap remeh karena telah turut berkontribusi terhadap pembangunan.
Bahkan, perempuan bisa menjadi aktor strategis yang dapat mengubah kehidupan masyarakat menjadi lebih baik dan sejahtera. Demikian juga keterlibatan perempuan pada bidang-bidang lain, termasuk politik dan pemerintahan.
Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Sinjai, Andi Tenri Rawe Baso mengungkapkan, partisipasi perempuan dalam pembangunan dari berbagai sektor di Bumi Panrita Kitta pada tahun 2022 lalu berdasarkan data mengalami peningkatan.
“Sesuai dengan data dan target yang telah ditetapkan ada peningkatan dari 1.652 di tahun 2021 menjadi 1.891 di tahun 2022, peran perempuan dalam pembangunan termasuk partisipasi perempuan dalam bidang politik ada peningkatan, kita punya anggota dewan perempuan sebanyak 8 orang,” kata Andi Tenri di ruang kerjanya, Rabu (11/1/2023).
Dia mengatakan, hal tersebut juga dapat diukur dari semua organisasi perangkat daerah (OPD) yang telah melakukan kegiatan, termasuk peningkatan kapasitas perempuan di masing-masing bidang di OPD.
“Termasuk bagaimana peningkatan wirausaha bagi perempuan. Selain itu, peningkatan peran perempuan di dalam pemerintahan kita bisa lihat di tingkat Eselon III sekarang di dominasi oleh perempuan,” ungkapnya.