FAJAR.CO.ID, SINJAI -- Alur perizinan pada layanan pemerintah, sering dianggap berbelit. Namun benang kusut birokrasi itu akan berakhir dengan menghadirkan konsep Mal Pelayanan Publik (MPP).
Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Sinjai, Lukman Dahlan mengatakan, komitmen Bupati Sinjai, Andi Seti Asapa untuk menghadirkan pusat pelayanan administrasi terpadu bakal terwujud. Segala dokumen perizinan pendirian MPP pun telah mendapat persetujuan dari Kemenpan RB.
Sehingga, dalam waktu dekat, hotel Sinjai akan dibenahi agar memenuhi standar MPP. "Insya Allah eks hotel Sinjai akan kita rehab, dananya sudah disiapkan oleh Pemkab Sinjai," terang Lukman.
Kehadiran MPP lanjut mantan Kabag Hukum Setdakab Sinjai itu bertujuan untuk mendekatkan pelayanan administrasi ke masyarakat. Pihaknya akan menyiapkan 26 outlet atau gerai yang akan diisi oleh Organisasi Perangkat Daerah, instansi vertikal, hingga BUMN dan BUMD.
Sehingga, masyarakat tak perlu lagi mengurus dari satu instansi ke instansi lain yang kerap dianggap berbelit. Cukup di MPP, semua urusan administrasi bisa selesai. "Mendaftar BPJS Kesehatan misalnya, cukup di MPP karena kita siapkan gerai untuk Dinas Sosial dan BPJS Kesehatan di sana, kami juga rencana hadirkan Kantor Imigrasi," sambungnya.
Bukan hanya itu, pihaknya juga akan menyiapkan beragam fasilitas untuk memenuhi standar pelayanan. Terutama bagi disabilitas. Termasuk pojok baca dan fasilitas pendukung lainnya. "Kami target bulan Juli 2023 sudah busa diresmikan supaya bisa segera dimanfaatkan oleh masyarakat," tambahnya.
