FAJAR.CO.ID,JAKARTA — Jalan penghubung Kecamatan Rongkong dan Kecamatan Seko, Luwu Utara, Sulawesi Selatan menjadi perbincangan di media sosial.
Hal ini bermula dari pengguna Twitter @EsTeh_28, yang mengunggah video seorang ojek yang berusaha melintasi Jalan Poros Rongkong - Seko.
Video itu menampakkan seorang tukang ojek yang nampak kesusahan melintasi jalan tersebut. Alih-alih diaspal ataupun beton, jalan itu hanya terdiri dari tanah merah.
Lebih memilukannya, struktur tanah yang lembek usai diguyur hujan, membuat jalan poros provinsi itu semacam membentuk lubang hingga setinggi pinggang orang dewasa.
Hingga tulisan ini dibuat, video yang diunggah pada Kamis (16/2/2023) itu, telah ditonton 23,500 kali. 87 retweet, 13 kutipan, dan 155 suka.
Politikus kawakan, Andi Sinulingga turut angkat suara terkait hal itu. Ia menyebut kondisi serupa terjadi di banyak daerah.
Namun sialnya, kata dia, pemerintah malah lebih memilih menggelontorkan dana yang tidak sedikit untuk proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB).
“Masih banyak daerah-daerah begini di luar pulau Jawa, tapi pemerintah justru rela menghutang triliunan rupiah hanya untuk bikin kereta cepat Jakarta-Bandung,” ungkapnya, dikutip dari cuitannya di Twitter, Kamis (16/2/2023).
Eks kader Golkar ini menuturkan, hal demikian terjadi karena pejabat sulot berpikir sehat.
“Pejabat itu akan sulit memang berfikir sehat jika ambisi pribadi lebih mendominasi,” pungkasnya.
(Arya/Fajar)
