"Kegiatan dengan basis kerakyatan seperti ini perlu dikembangkan untuk memberikan kesempatan kepada para pelaku UMKM di Sulsel untuk memamerkan karya atau produknya," katanya.
Kadis Perdagangan Sulsel, Andi Arwin Azis menyebutkan, andilnya PT Vale dalam menghadirkan produk UMKM tentu dapat mendorong kreatifitas dan produktifitas
produk UMKM lainnya dalam upaya meningkatkan perekonomian masyarakat.
"Terima kasih PT Vale telah turut menggerakkan ekonomi masyarakat, termasuk membantu masyarakat memperoleh sembako ditengah kondisi ekonomi yang terus membaik pasca kondisi covid. Semoga kegiatan ini menjadi semangat baru dalam membantu pemerintah memberdayakan UMKM,"tuturnya.
Diketahui, saat ini terdapat 104 UMKM menjadi binaan PT Vale, dari jumlah tersebut telah diklasifikasikan sebanyak empat UMKM sudah mandiri dan bankable, 39 UMKM menuju mandiri dan profitable dan 61 UMKM wirausaha baru (pemula dan feasible).
Sementara untuk sebaran pemasaran produk tersebar di toko oleh-oleh, toko campuran, Galeri UMKM Kareso Anatowa, pasar retail dan beberapa hotel di Makassar.
