FAJAR.CO.ID, MAKASSAR -- Kabar gembira bagi civitas akademika Universitas Negeri Makassar (UNM), pasalnya dalam waktu dekat UNM bakal melaksanakan Rekognisi Pembejaran Lampau (RPL) secara mandiri dan program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) dengan menggandeng Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) RI.
Hal itu disampaikan langsung oleh Wakil Rektor Bidang Akademik (WR 1) UNM, Prof Hasnawi Haris usai melakukan pertemuan dengan Prof. Luthfiyah Nurlela selaku Kepala Badan Pengembangan SDM dan Pemberdayaan Masyarakat Desa, Daerah Tertinggal, Transmigrasi Kemendes (PDTT) di lantai 3 Gedung Kemendes, Rabu (14/6).
Prof Hasnawi Haris menyampaikan bahwa selain untuk silaturahim juga membahas rencana tindak lanjut MoU dan PKB antara Kemendes PDTT RI dengan UNM yang berlangsung di gedung Teater Pinisi pada 7 Juni 2022.
“Dalam pertemuan itu juga dibahas kesiapan UNM melaksanakan RPL mandiri. Bahkan Kepala Badan berjanji akan mensupport kegiatan RPL yang akan melibatkan aparat desa di Sulawesi Selatan dan Sulawesi Barat,” pungkas Dekan dua periode FIS-H UNM itu.
Kedatangan WR I didamping langusng oleh Ketua MBKM UNM, Dr. Khaeruddin. Doktor Jebolan Universitas Airlangga (UNAIR) Surabaya itu melanjutkan bahwa sebagai bentuk tindak lanjut, nantinya akan memperkuat koordinasi dan komunikasi agar kerjasama antara kemendes PDTT, UNM, dan Pemda kabupaten-kota Sulselbar sehingga tahun ini program itu bisa dilaksanakan dengan baik.
Dalam kesempatan itu, Prof Luthfiyah mendelegasikan kepada A. Syarif Hidayatullah Aksa Selaku PLT. Kepala Balai PPMDDTT Makassar yang juga hadir dalam pertemuan itu untuk merealisasikan program MBKM yang dapat dikerjasamakan dengan UNM.