FAJAR.CO.ID, BONE- Kelompok sukarelawan Ganjar Pranowo bernama Pemuda Mahasiswa Nusantara (PMN) Provinsi Sulawesi Selatan terus menggalang dukungan dari kaum muda melalui kegiatan-kegiatan positif yang kreatif.
Kali ini, mereka mengadakan pelatihan pembuatan pupuk organik cair yang diikuti para pemuda di Kecamatan Tanete Riattang, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan, Kamis sore, 13 Juli 2023.
"Kegiatan hari ini pelatihan pembuatan pupuk organik cair. Pesertanya, pemuda-pemuda Kabupaten Bone," kata Koordinator Wilayah (Korwil) PMN Sulawesi Selatan, Jusman.
Dalam kegiatan itu, para peserta yang berasal dari berbagai latar belakang pendidikan dan wilayah di Kabupaten Bone, dilatih untuk membuat pupuk organik memanfaatkan limbah yang ada di lingkungan setempat.
Salah satunya, limbah sabut kelapa yang sangat melimpah karena warga biasanya langsung membuangnya sebagai sampah. Padahal, benda tersebut memiliki potensi yang besar jika diolah dengan benar.
"Tujuan kegiatan ini, itu bagaimana pemuda-pemudi mengembangkan kreativitasnya dalam memanfaatkan limbah yang ada di lingkungan sekitar untuk diolah menjadi pupuk organik cair," kata Jusman.
Selain sabut kelapa, terdapat beberapa bahan yang digunakan untuk membuat pupuk organik cair tersebut. Bahan-bahan tersebut cukup dicampur, diaduk, disaring dan dimasukkan ke wadah yang tertutup.
"Adapun, bahan-bahannya ini yang sangat mudah didapat, karena pertama, bahannya dari sabut kelapa kemudian gula merah, kemudian cairan EM4 dan air," tutur Jusman.