“Alhamdulillah di masa tua saya bisa rutin mengecek kondisi kesehatan saya berkat adanya program JKN, terlebih saya tidak perlu mengeluarkan biaya yang banyak untuk itu. Saya rutin membayar iuran setiap bulannya sebagai peserta Peserta Bukan Penerima Upah dan Bukan Pekerja (PBPU BP) Kelas III saya sudah bisa menggunakan kartu JKN tersebut dengan iuran yang ringan. Tentunya hal itu sangat membantu saya dalam masa tua seperti ini sebagai perlindungan kesehatan saya,” ucapnya.
Selanjutnya, Yulianti mengungkapkan bahwa seluruh anak dan suaminya juga telah menjadi peserta JKN sebagai perlindungan kesehatan mereka dan anggota keluarga. Ia juga memberikan harapan dan rasa syukurnya kepada pihak pihak terkait karena telah menyelenggarakan program JKN ini.
“Saya sangat terbantu sekaligus bersyukur atas adanya program JKN ini, mungkin sudah banyak juga yang merasakan manfaatnya salah satunya seperti saya masyarakat yang sudah menginjak usia lanjut pasti pasti memiliki banyak keluhan atas kesehatannya,”
Yulianti merasakan kondisi tubuhnya diusia senjanya ini mudah sekali terganggu kesehatannya kapan saja mendadak bisa langsung terserang beragam sakit.
“Tapi alhamdullilah hal itu sudah tidak terlalu mengkhawatirkan saya terutama terkait biayanya. Makanya saya juga mendaftarkan anak saya semua walaupun sudah ada yang berbeda kartu keluarganya (KK), saya tetap menyuruhnya untuk menjadi peserta JKN secepatnya sebagai perlindungan kesehatan mereka dan keluarga,” tegas Yulianti.
Yulianti menyampaikan terima kasihnya untuk pihak Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Kesehatan (BPJS Kesehatan) serta pemerintah dan pihak terkait lainnya karena telah menyeleggarakan program JKN ini dengan sangat baik dan tetap memprioritaskan pelayan yang terbaik.